Selasa, 20 Maret 2012

~ Tentang ~


Rentan hari tak memandang bijak,
hanya pekat yg kudaki,
diredup pelita mimpi-mimpi,.
sisa-sisa nyata terendap kidung laraku,
yang terus saja melantun,
berisik dalam kesunyian,

suara tentang hidup ...
Apa itu hidup !!
Bergelut hanya dengan nasehat,
tentang keruh hati ini yg dianggap bejat,
binal matahati tak peduli mati,.
Sebab jauhari, aku sudah mati ...
terpojok dipekat nestapa hari,.
Dan melaratnya segala ilmu,
walau aku hidup,
tapi sesungguhnya aku sudah mati,

Suara tentang cinta ...
Lagu lama, yg jujur sulit kunikmati,
Sisa sesak nafasnya jauh terendap dijiwaku,.
yang begitu sulit sekedar ucapkan rindu,
nama cinta sekedar bisu bersemayam,.
Malu kuucapkan ...
Sebab belum mampu kutumbuhkan,.
Atau sekedar sedikit saja kusirami...
Aku jatuh cintapun ditampar,.
Aku mabuk rindupun,
segera dijeruji ,.
Tak pantas aku bebas,.
Tiada pilihan perasaan...
Bila sakit rasakan saja,.
Tak usah melawan ...
Memang aku punya apa

Tentang aku,.
Apa aku ?
Tiada berarti sisa nafas dipenggalan,..
Sebab cinta bilang aku tak pantas,
dunia bilang aku tak pantas,
hari bilang aku tak pantas,
putih bilang aku tak pantas,
hitam bilang aku tak pantas ...
Lalu aku pantas untuk apa?
Pantasnya aku tak ada,
sebab adapun tak berarti,

Iya ... Aku adalah aku..
Sendiri berteman mimpiku,
Sendiri berteman harapanku ...
Seluruh dunia memang tak percaya ...
Tapi Aku masih percaya...
segala isi dikepala dan hatiku,
walau hanya aku dan Tuhanku yang tahu

Tentang belahan jiwa,
bolehlah kau potong kakiku agar aku tak bisa mengejarmu,
masih bisa kau putuskan tanganku,agar aku tak bisa menyentuhmu,
bisa kau congkel mataku agar aku tak bisa menatapmu,
bisa kau gunting lidahku agar suara cintaku tak lagi mengganggumu,
tapi bisakah kau tahan hati ini untuk mencintaimu?
sedang aku pun tak memintanya .,.

~ Agung Saripudin



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Sakit Hati

Dan semenjak itu mungkin aku bisa tertawa tapi tak setegas dulu Dan Setelah itu mungkin aku bisa bicara tapi tak cerewet seperti kemarin Dan...