Sabtu, 31 Maret 2012
>> Semut Kecil 050112
kasur lapukku istana,
berharap dengan pikir, kan ku ubah dunia,.
Makin lama makin sulit kuketik,.
Tak lama lagi kupergi,
namun sesungguhnya aku datang mengawali,
diary ini bukan gagasan,..
Hanya rasaku yang tengah bernyanyi,.
Tarian hati yang berdarah,
juga kicauan suka cita dan hari-hari,
Kadang aku kuat ...
Kadang aku lemah,
kadang putih lupa kupilih,.
Tiada gemetar,. Hitam kumasuki,.
Hingga kini aku diam
Datanglah hening,..
Telah lampau jauh kuseret kerinduan,
iri melihat mereka yg berdansa,.
Sementara timpang dunia masih kujilati,.
Dan Diam disini,.
Tak beda aku mati
Datanglah hening,.
Peluk aku dalam eratmu,.
Biar segera kuberanjak,.
Kuatkan pula ragaku,..
Aku belum mau mati,.
Masih banyak, yg ingin kusampaikan,
Datanglah wahai hening,..
Kecup bibirku,..Yang belum mengecup bibir kekasihku,
Biar kukuat,.
Berbicara dalam sunyi...
Hingga dunia kan tahu,
namaku pernah ada ...
Walau mereka tak mendengarnya.
Seperti seekor semut kecil,
yang mencoba berorasi,.
~ diary Udin
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Sakit Hati
Dan semenjak itu mungkin aku bisa tertawa tapi tak setegas dulu Dan Setelah itu mungkin aku bisa bicara tapi tak cerewet seperti kemarin Dan...
-
Poek euma,. Asa jauh panineungan, tulungan abi, neda pangampura, nyungkeun hapunteun, dina sasar sadidinteun, Meureun sasab sikap nu ...
-
Pagi ... sampaikan pada Matahari, aku tak akan pernah melarikan diri lagi, biar kuberdiri dalam penatnya,. Takkan kumenutup hari, Apala...
-
Pa, Bu, aku ingin menangis Kini aku tengah terdampar di alam pilihanku Yang rupanya menyiksa perasaan Dulu dulu aku pikir aku besar Dul...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar