~ tak perlu kuturuti

Apa yg mesti kubayar dari mulut manusia,
hanya cela atau cibir,.
Atau puji lidah pandai pandir,
sisanya tak ubah sulaman denda,.
Atau balas budi dari segala yg dipinta,.


Apa yg mesti kubayar dari mulut manusia,.
Bila tentang segala berita semesta,
kusetuju dibilang ikut-ikutan saja,
kutolak dibilang berontak,.
Kubopong dibilang sombong,
kukatai dibilang tak berhati,.
Diam dibilang gagu,.
Bernasehat dibilang banyak bicara tiada ilmu ..
Padahal itupun untukku,
dan aku tau kadar bodohku


Apa yg mesti kubayar dari mulut manusia,
apalagi yg diingini selain upah sifatnya,
kutersenyum dibilang menghina,
ku merenggut dibilang dengki,.
Kulembuti disebut pengecut,
aku keras,. Dibilang aku penuh nafsu,.
Dan banyak setan dikepalaku,.
Apa mesti kuikuti,
sebab sampai akhir hari,
mustahil aku mengerti,


itulah segala hati,
itu kejap sifat hari-hari,
apa mesti kuakui setiap puji dan serapah ?
Bila kupikirkan segala basa,
tentu ku berdiri jengah,.
Lalu diam dalam resah,.
Hingga tak mustahil mati gelisah ...


~ agung saripudin