namun sisa rintiknya masih basah dikalbuku,
Perih menari dalam hati,
Rindupun bisu tanpa nada,
Hanya sebingkai layar tanpa gambar,
namun yang tertanggal bukan hanya rasa,
Tapi separuh raga dan jiwa,
Hingga takkan terhenti perih ini,
Sebelum ia kutemukan lagi,
Tak ada hujan malam ini,
namun kalbuku tenggelam dalam rincik tanda tanya,
wajah cinta dalam gerimis,
nama bisu dalam dada,
kadang kusebutkan terbata,
hingga duka menggenang dalam kenang masa,
mengantri luapkan lukis lamunan,
berharap warnanya kutemukan,.
Hingga kusapa indah lagi,
hanya dalam mimpi malam nanti,
sebentar lagi ...
dalam tidurku
~ Agung Saripudin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar