Lelapkan saja matamu,
panjang derita bila dikhayalkan,
dan malampun terbahak,.
Tawai duka yang terisak..
Bukankah dalam gelap kisah ditutupi,
maka tahan alir pipi,.
Cukup dengan yakini esok hari,.
Genaplah segala mimpi,.
Jadi atau tak terjadi,.
Ya Sudah,..
Lekatkan saja derita diselimut,
kita sedang makan,.
Lalu mengapa takut esok tak makan,
nikmati saja rejeki hari ini,.
Dan bila besok masih hidup,
pastilah masih ada lagi,.
Gerutumu pahitkan yg sudah pahit,.
Cemberutmu hitamkan malam yg sudah hitam,
takut haus sementara lautan masih penuh,.
Bukankah haus yg tak pernah terobati,
ya sudah ...
Tutup segala janji dengan hari ini,
telah habis kiranya segala waktu tanggal ini,
dengan segala warnanya dicoreti...
Dan kisahpun butuh beristirahat,
sebelum berlari lagi ...
dan jejak lain kan mendekat
Tutup kuping dari segala nasehat,
dan esok kembali temui kisah matahari,.
Sapa dia ...
Dalam panasnya kita menari lagi,
~ Agung Saripudin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar