Minggu, 25 Maret 2012

‎~ Hanya Airmata ~

Namamu bertalu didada,
hendak menyeruak, kabur dari mimpi-mimpi,
esok pagi kucuci hatiku dengan embun dikebunku,
tapi malam ini,
biarkan aku tenang,.


Ingin sekejap menutup mata,
seperti bunga ditamanku,
yang juga tampak nyenyak tertidur,
telah habis segala suara kulagukan...
Rasanya lelah,
tak ada yg peduli aku bernyanyi,


Wajahmu melintas kutahu,
kau tersengal, terbata sebut namaku,.
Aku juga tahu,
namun nyataku belum cukup tuk kubagikan,
dan tak pantas bila aku jatuh cinta,.
Atau sekedar ucapkan suka


Hadirku ...
Hanya akan menyakiti,.
Mengendap risih batin dalam rindu,.
Dan aku,.. Hanya airmata


lama tersimpan didadamu,
keluar dari matamu,
mengalir di pipimu,
lalu mati,. Asin dibibirmu


~ Agung Saripudin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Dago Pakar

Adakah kembali masa, Kubawa kau lagi susuri gua Sisa perang Jepang Belanda,, Genggam tanganmu ditengah hutan Djuanda Dan disitu pertama aku ...