tiap aku bicara, sepertinya ku berteriak pada mereka,
padahal untuk aku sendiri,
namun apalah aku,
aku hanya bahasa,
kututupi hijab puisi,
dan cadar nyata terbuka,
hanya hati yang mencoba berbicara,
dan caci saja aku,
aku takkan mati karena prasangka,
aku adalah nyanyian yg dibenci,
padahal hanya kucoba uraikan kenyataan,,
Bukan tentang semuanya kubersyair,
memang aku siapa,.
Aku bukan apa-apa,
tiada ilmu diotakku,
hanya kucatatkan tentang diri sendiri,
dan hari yg kurasa,
Namun tak kusangka rajapun trenyuh,
takut jatuh ...
Mungkin benar orang tersedak karena duri kecil,
atau terpeleset hanya karena kerikil,
Aku adalah lagu yg dicela,
padahal, aku tak pernah muluk alunkan nada,
hanya lantunkan apa yang kurasa,
hanya lagukan apa yang kupinta,
Atau mungkinkah aku berisik,.
Hingga mengganggu,
Ya Sudah, kupelankan suaraku,.
Sebab banyak yg tak suka,
~ diary Udin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar