Senin, 26 Maret 2012

Salam Untuknya

hari yang cerah mulai menampakkan kegelapannya
hati yang rapuh perlahan mulai runtuh
Harap mulai sirna seiring mega yg tenggelam 
dan cinta entah kemana mengembara mencari sambutan hatinya yang hilang
biduk belum sampai, namun berharap segera pulang
senja belum tiba, namun gelap lebih dulu ada


bulan ini mungkin belum tahunku melangkah
hari ini mungkin belum waktuku berlabuh
sesak yang perlahan menyambut awal kematianpun mulai terlihat
dan pejamkan mata hanya dalam hitungan detik


bila belum mati, aku ingin bahagia
namun bila ku mati, sampaikan salamku untuknya
itu saja....


^MawarPutih^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Dago Pakar

Adakah kembali masa, Kubawa kau lagi susuri gua Sisa perang Jepang Belanda,, Genggam tanganmu ditengah hutan Djuanda Dan disitu pertama aku ...