Dalam canda dan senyumku
Sesungguhnya aku sedih
Hari-hari meminta yang tak kumau
Bahkan dalam tidur,
Terpejam dengan airmata
Aku takut bila mati
Namun bila terbayang esok hari
Aku lebih takut hidup daripada mati
Terasa akalku pendek
Dan bila pikir kupanjangkan
Baiknya leher kupotong,
Biar aku tidak gila
Tak kubilang bumi tak adil
Tak kukastakan Matahari menggantungku
Tak kubicara Bulan biadab memenjaraku
Tapi ini salahku sendiri
Sebab akan bermimpi maka mimpikanlah yang indah
Sebab akan berpikir maka pikirkanlah yang besar
Sebab akan bekerja maka kerjakanlah yang hebat
Namun percuma bagiku, yang hidup dalam laci
Dan adakah yang salahkan keadaan
Air beracunpun puas kunikmati
Saking aku kehausan
Tak perduli mati
Tuhan, ampuni aku
Hati ini sedang iri, hati ini sedang dengki
Hati ini sedang jahat
Tuhan, usap aku lagi
Agar hati ini damai
Sebab aku selalu percaya
Engkau selalu memaafkanku
~ diary Udin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar