Rabu, 09 Mei 2012
>> Lelah ya Rabbi 070512
Kadang lelah ...
Namun aku harus apa lagi,
suara hati yg tak henti mencaciku,
awan hitam dikening,
harus gegas kusibakkan,
Kadang aku lelah,.
Namun harus apa lagi,
dulu aku lembut hingga dunia kasar padaku,
bahkan berpijak ditanahpun masih gontai,
Susah berdiri,.
Seperti tak berkaki,
Tuhan,..
Dalam palung hati ini bertanya,
apakah bila ini penyucian kotorku,
maka habis umurku,.
Bila kuhitung dosa-dosa,.
Maka Ampunilah ya Rabbi,..
agar tenang hati ini,.
Tak banyak,..
Ingin wajar kujalani hari-hari
Tuhan,. Kau selalu menatapku,.
maka malu ku menunduk,.
Sungguh hitamnya dunia yg kujalani,.
Maka putihkanlah lagi,.
Sampaikan maafku pada tiap hati yg kusakiti,
sebab aku takut tak tersampaikan,.
dan Kau tak memaafkanku
Ampunilah nalar ini yg selalu saja lancang berpikir,
ampuni lidah ini,. Yang penuh caci, kotor, dan menyakiti,
ampuni tangan ini yg tiada aturan memegang dan mencari,
ampuni kaki ini, sembarang menendang, berlari,. Arahkan ku ke jalan sia-sia
Tuhan ... aku lelah,.
aku rindu dijalan Mu,
wajarkanlah hidupku,.
Ingin kunikmati hari-hari,.
Hingga dengan senyum,.
Kala aku pulang,.
Gemetar kala kasih Mu mengusapku,.
Layaknya seorang hamba tak bisa bicara,.
Bergetar segenap tubuh,
kala ditatap baginda Raja,.
Apalagi berjumpa dengan Mu,.
Aku takut ... aku takut ...
Ya Rahim ... aku lelah,. aku tak bisa,.
Ya Rahman ... aku milikMU,.
entah apa lagi yg harus kuucapkan,.
Yang ku tau,..
Aku butuh Engkau ya Rabbi ...
Sedetikpun,. aku tak ingin jauh dari Mu
dan usaplah aku lagi,.
izinkan aku tenang,.
amin
~ diary Udin
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Sakit Hati
Dan semenjak itu mungkin aku bisa tertawa tapi tak setegas dulu Dan Setelah itu mungkin aku bisa bicara tapi tak cerewet seperti kemarin Dan...
-
Poek euma,. Asa jauh panineungan, tulungan abi, neda pangampura, nyungkeun hapunteun, dina sasar sadidinteun, Meureun sasab sikap nu ...
-
Pagi ... sampaikan pada Matahari, aku tak akan pernah melarikan diri lagi, biar kuberdiri dalam penatnya,. Takkan kumenutup hari, Apala...
-
Pa, Bu, aku ingin menangis Kini aku tengah terdampar di alam pilihanku Yang rupanya menyiksa perasaan Dulu dulu aku pikir aku besar Dul...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar